Sebelum Terlambat, Ini Dia Tips Agar Tidak Kecanduan Gadget

Sebelum terlambat, ini dia tips agar tidak kecanduan gadget. Era sekarang adalah eranya teknologi. Ya, di zaman ini, semua lini kehidupan nyaris mengandalkan teknologi, mulai dari pekerjaan, pendidikan, hiburan, komunikasi, dan sebagainya. Akibatnya, banyak sekali orang yang tergantung pada teknologi, gadget salah satunya. Tidak masalah ya, selama hal itu memang perlu untuk pekerjaan misalnya. Tapi, kalau sudah sampai kecanduan bagaimana?

Jangan salah, tidak sedikit lho, orang-orang yang sudah mulai kecanduan gadget. Setiap hari dari bangun tidur sampai tidur lagi, gadget selalu ada di tangannya seolah tidak pernah terlepas. Apakah hal ini bagus? Wah, tentu ada nilai positif dan negatifnya. Tapi, yang namanya kecanduan, kemungkinan nilai negatifnya lebih banyak, ya.

Kecanduan gadget dapat mengakibatkan penyakit gangguan mental 'SDD' terutama pada anak dan balita. SDD atau Screen Dependency Disorder adalah gangguan mental akibat ketergantungan terhadap layar ponsel. Beberapa dampak SDD sebagai berikut.

• Gangguan fisik seperti perubahan berat badan (kurus/gemuk), gangguan penglihatan, pusing/sakit kepala, susah tidur /imsomnia, sakit punggung, dan lainnya.
• Gangguan psikologis seperti gelisah, kesepian, dan lainnya.
• Perubahan prilaku anak seperti mulain marah-marah, membentak, berbohong, mambantah, dan lainnya.
• Kerusakan sel-sel saraf otak.

 

Tips Agar Tidak Kecanduan Gadget

Sebelum kamu ketularan kecanduan gadget, lebih baik simak tips agar tidak kecanduan gadget berikut ini!

Coba Matikan Notifikasi Aplikasi

Cara yang satu ini ampuh dilakukan untuk menghindarkanmu dari kecandua gadget. Bayangkan saja, saat notifikasi aplikasi di gadgetmu berbunyi, kamu pasti akan secara otomatis meraihnya. Rasa ingin tahu kadang memang tidak bisa dibendung, bukan? Kalau sudah begini, waktumu yang berharga bisa terbuang hanya dengan membaca pesan dari notifikasi tersebut. Belum lagi, jika notifikasi aplikasi lainnya berbunyi. Wah, waktumu akan habis sia-sia!

Nah, dengan mematikan notifikasi dari aplikasi-aplikasi yang membuatmu kepo tersebut, kamu bisa lebih tenang. Tidak ada salahnya bukan, sejenak mematikan notifikasi tersebut, khususnya di jam-jam produktifmu? Dengan begitu, kamu tidak akan terganggu dan pekerjaan pun bisa diselesaikan tepat waktu. Bagaimana, bisa mencoba tips agar tidak kecanduan gadget yang satu ini?
Beranilah untuk Menghapus Aplikasi

Untuk kamu yang benar-benar sudah kecanduan dengan gadget dan berniat menghilangkan hal tersebut, inilah kuncinya. Apa sih, aplikasi yang ada di gadget tersebut yang membuatmu kecanduan? Media sosial? Aplikasi game? Atau aplikasi lainnya? Jangan ragu, hapuslah barang satu atau dua aplikasi  tersebut dari gadgetmu. Khususnya aplikasi media sosial, dengan menghapusnya kamu jadi tidak akan penasaran lagi dengan dunia luar yang bisa membuatmu stalking berjam-jam.

Begitu pula dengan aplikasi game yang seringkali membuat orang lupa waktu. Untuk sementara, tak ada salahnya kamu hapus dulu. Jika nanti kamu sudah bisa mengatur waktu dengan baik, sudah tahu betul mana yang harus diprioritaskan dan yang tidak, barulah download ulang aplikasi tersebut. Bagaimana, berani mencoba tips agar tidak kecanduan gadget ini?

Jauhkah Gadget dari Pandangan Saat Bepergian

Quality time bersama keluarga atau orang-orang tercinta adalah salah satu hal yang didambakan setiap orang. Namun, tidak jarang momen ini menjadi tidak berharga lagi saat masing-masing personelnya sibuk dengan gadgetnya sendiri-sendiri. Pasti pemandangan ini sudah sangat lumrah, bukan? Lima orang di meja yang sama, yang seharusnya bisa bertukar cerita, berbagi kebahagiaan, justru malah sibuk memegang ponsel di tangannya.

Nah, inilah yang harus kamu lakukan untuk menghindari hal tersebut. Jauhkan gadget dari pandangan saat kamu sedang bepergian atau hangout bersama teman-teman. Kamu bisa simpan gadget di tasmu untuk sementara waktu. Ajak juga teman-temanmu melakukan hal itu supaya waktu yang kalian habiskan adalah benar dengan teman-teman, bukan gadget. Urusan selfie dan sebagainya, bisa nanti belakangan, bukan? Ini juga tips agar tidak kecanduan gadget yang ampuh dan perlu kamu coba, lho!

Lakukanlah Kegiatan yang Menyenangkan

Ini juga patut kamu lakukan, utamanya saat hari libur. Terkadang, meski hari libur banyak dinanti-nantikan, tapi orang-orang justru lebih bosan menghabiskannya. Gadget, utamanya medsos adalah pelarian pertama yang rasanya paling mengasikkan. Kalau sudah begini, waktu-waktu berharga akhirnya jadi terbuang sia-sia tanpa terasa.

Tidak ada salahnya saat liburan, lakukanlah hal yang menyenangkanmu. Coba tekuni kembali hobimu, atau sekadar jalan-jalan keluar dan having fun. Kalau bisa, berkomitmenlah pada diri sendiri untuk menonaktifkan gadget saat hari libur. Wah, ini bagus sekali sebagai salah satu tips agar tidak kecanduan gadget. Ayo coba dan rasakan perbedaannya. Waktu liburmu pasti akan terasa lebih berharga dan tidak terbuang.

Matikan Gadget Sebelum Tidur

Apakah kamu tipikal orang yang selalu main gadget sebelum tidur? Jika iya, maka kamu harus mulai menghentikannya. Selain tidak baik untuk kesehatan mata, kebiasaan ini juga akan mengganggu kualitas tidur dan istirahatmu, lho! Seperti biasa, tanpa kamu sadari ternyata malam sudah begitu larut karena kamu terlalu asik bermain gadget. Bisa-bisa, kegiatanmu esok hari terganggu karena istirahat yang kurang. Untuk mengatasi hal ini, matikanlah gadgetmu sebelum tidur. Sekitar 30 menit sebelum kamu beranjak istirahat, matikanlah ponsel atau nonaktifkan data selulermu. Ini terbukti ampuh menghindarkanmu dari bermain gadget sebelum tidur.

Pemakaian gadget pada anak sangat perlu dibatasi. Misalnya anak-anak yang berumur  2-5 tahun hanya boleh menggunakan gadget (smartphone) selama 1 jam sehari.

Itulah beberapa tips agar tidak kecanduan gadget yang bisa kamu coba. Bermain gadget tentu boleh, tapi jangan sampai kecanduan juga, ya! Tetaplah miliki hidup yang berkualitas. Semoga bermanfaat!

Penulis :Dyah
Editor : Admin

Artikel ini telah disunting sebagian oleh Admin. Namun konten artikel ini sepenuhnya merupakan tanggungjawab dari Penulis.