Tutorial Cara Setting Mikrotik Untuk Konfigurasi Dasar Dengan Winbox

Bismillah, Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, gaes.

Saya akan memberikan tutorial mengenai cara setting Mikrotik untuk konfigurasi dasar. Nah konfigurasi Mikrotik ini sangat dibutuhkan khususnya untuk para siswa/siswi jurusan Teknik Komputer dan Jaringan.

Tutorial Cara Setting Mikrotik Untuk Konfigurasi Dasar Dengan Winbox
Sebelumnya saya cerita sedikit pengalaman saya nih sebagai alumnus Teknik Komputer dan Jaringan atau yang biasa disingkat TKJ. Ketika saya bersekolah di jurusan TKJ, Mikrotik itu sudah harus dalam penguasaan seorang siswa/siswi TKJ. Hal ini karena Mikrotik ini di ujikan dalam Ujian Kompetensi Keahlian atau yang dikenal dengan sebutan UKK. Jadi, tidak menutup kemungkinan Mikrotik ini akan kembali di ujikan dalam Ujian Kompetensi Keahlian (UKK). Nah, mungkin itu sedikit gambaran dari saya tentang pentinganya mempelajari Mikrotik, dan yang bukan dari jurusan TKJ itu sendiri, ini juga bisa bermanfaat jika teman-teman sekalian ingin membuat jaringan berbasis Local Area Network (LAN)

Pada kesempatan kali ini saya menggunakan Mikrotik RB750 dan menggunakan Winbox v6.33. Sedikit memperjelas mengenai Mikrotik ini, khususnya Mikrotik RB750 ini salah satunya dapat berfungsi sebagai konfigurasi LAN. Jadi, Mikrotik RB750 ini sangat bisa dan support untuk digunakan di jaringan berbasis Local Area Network (LAN).

Oke, Gimana sih konfigurasi dasar Mikrotik yang benar! Yuk simak tutorial ini selengkapnya ! 

1. Setting IP Address Ether 1. Langkah pertama yang dilakukan adalah memasukkan IP Address di ether 1. Tekan menu IP 👉 tekan Address, setelah itu tekan tanda "+". Masukkan IP Addressnya dan Interfacenya 👉 pilih ether 1. Setelah itu tekan Apply dan OK.

 

2. Setting IP Address Ether 2. Langkah kedua masukkan IP ether 2 dengan cara yang sama seperti langkah pertama. Perhatikan IP Addressnya, pada ether 2 menggunakan IP dari Server. Jadi, sesuaikan dengan IP Server masing-masing.


3. Setting DNS. Langkah Ketiga, setting DNS. Step by stepnya yaitu tekan menu IP 👉 tekan DNS. Setelah itu, masukkan DNS-nya di menu "Servers" dengan memasukkan di kolom pertama "8.8.8.8" dan di kolom kedua "8.8.4.4". Ceklist atau centang pada bagian "Allow Remote Requests", setelah itu tekan Apply 👉 OK.


4. Mengatur Firewall. Langkah Keempat akan dilakukan pengaturan "Firewall". Tekan menu IP 👉 pilih menu "Firewall". Setelah itu tekan menu "NAT" 👉 tekan tanda "+" 👉 pilih menu "General". Di menu "Out Interface" pilih ether 1 👉 tekan "Action".

5. Memilih Masquerade. Langkah Kelima ini lanjutan dari langkah keempat. Sekarang tekan menu "Action". Di menu "Action" 👉 pilih "masquerade" 👉 tekan "Apply" dan "OK".

6. Mengatur IP DHCP. Langkah Keenam untuk mengatur IP DHCP. Tekan menu IP 👉 pilih menu Routes 👉 tekan tanda "+". Di menu "Gateway", masukkan IP Gateway-nya 👉 tekan Apply 👉 OK.

Nah, itu tadi konfigurasi awal di Mikrotik. Untuk tahapan berikutnya akan dilanjutkan di next article. Buat yang nungguin lanjutan dari tutorial ini, mohon bersabar ya nanti pasti akan ada kok untuk kelanjutannya. Semoga untuk tutorial awal ini bisa berhasil ya gaes, kalau ada kendala atau troubleshoot boleh sampaikan di kolom komentar. Ditunggu saran dan kritik yang sifatnya membangun biar Writer-nya makin semangat buat lanjutin tutorialnya, hehehe. Semoga Bermanfaat gaes, Wassalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama